Pada laga persahabatan antara Timnas Indonesia dan Timnas Irak yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada tanggal 6 September lalu, Timnas Indonesia harus menelan kekalahan dengan skor 2-0. Namun, sorotan menarik tidak hanya terfokus pada hasil pertandingan, tetapi juga pada komentar dari beberapa pemain Timnas Irak terkait kualitas dari SUGBK.
Salah satu pemain Timnas Irak, Mohammed Jabbar, memberikan komentar terkait SUGBK. Ia menyebut bahwa meskipun SUGBK merupakan stadion yang bagus, namun masih perlu adanya peningkatan, terutama dari segi fasilitas dan kenyamanan. Menurutnya, stadion tersebut memiliki potensi untuk menjadi salah satu stadion kelas dunia, namun masih terdapat beberapa aspek yang perlu diperbaiki.
Komentar tersebut pun menjadi perhatian publik, terutama para pencinta sepakbola Indonesia. Meskipun SUGBK merupakan stadion megah dengan kapasitas yang besar, tidak dapat dipungkiri bahwa terdapat beberapa kekurangan yang perlu diperbaiki guna meningkatkan kualitas stadion tersebut. Hal ini sejalan dengan upaya PSSI dalam meningkatkan kualitas stadion di Indonesia agar dapat memenuhi standar internasional.
Terkait dengan komentar tersebut, pihak terkait, termasuk pemerintah dan pengelola stadion, diharapkan untuk menerima masukan tersebut dengan baik dan melakukan langkah-langkah perbaikan yang diperlukan. Meningkatkan kualitas SUGBK bukan hanya untuk kepentingan pertandingan internasional, tetapi juga untuk memberikan pengalaman yang lebih baik bagi para penonton lokal maupun internasional.
Perlu adanya evaluasi menyeluruh terkait dengan infrastruktur, fasilitas, dan pelayanan di SUGBK guna memastikan bahwa stadion tersebut dapat memberikan pengalaman yang terbaik bagi semua pihak yang terlibat. Dengan begitu, diharapkan SUGBK dapat menjadi salah satu stadion yang membanggakan, tidak hanya di Indonesia, tetapi juga di kancah internasional.
Selain itu, sorotan dari pemain Timnas Irak juga seharusnya menjadi pemicu bagi pihak terkait untuk terus meningkatkan kualitas SUGBK demi kepentingan bersama. Dengan demikian, langkah-langkah perbaikan yang diambil dapat memberikan dampak positif dalam meningkatkan reputasi serta pengalaman di SUGBK.
